Friday, January 30, 2009

adiksi

Jika dalam selang waktu sembilan bulan seorang ibu bisa melahirkan nafas kehidupan baru bagi ananda tercinta, begitu pula dengan yang hati ciptakan. Tidak hanya terlahir, bahkan tumbuh kembangnya pun sejalan dengan anak manusia. Menakjubkan.

Perlahan.

Pasti.

Semakin terlalu.

Berawal dari sebuah rasa nyaman. Lalu merangkak menjadi sejumput sayang yang berangsur ditumbuhi bunga-bunga tak ingin berjauhan. Kemudian berjalan hingga dapat mengucap rindu. Sampai akhirnya kokoh berpijak dan melangkah pada setapak yang dinamakan cinta. Begitulah sekiranya napak tilas hati. Dihari ini. Diwaktu ini. Dimana tak bersamamu menjadikan tiap sentimeter persegi raga ini memucat. Sakaw!

No comments: